IndoGlobeNews Bisnis – Pramono Anung, calon Gubernur DKI Jakarta yang diusung PDI Perjuangan, memiliki harta kekayaan fantastis. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 18 Maret 2024 untuk periode 2023, total kekayaannya mencapai angka yang mengejutkan: Rp104.285.030.477. Angka ini tentu menarik perhatian publik dan menimbulkan pertanyaan seputar sumber kekayaan politikus senior tersebut.
Related Post
Pramono Anung, yang lahir di Kediri, Jawa Timur, 11 Juni 1963, memiliki rekam jejak panjang di dunia politik Indonesia. Perjalanan karirnya yang dimulai sebagai anggota DPR RI, membawanya terlibat dalam berbagai kebijakan strategis nasional, termasuk pengembangan infrastruktur dan reformasi birokrasi. Pengalamannya yang luas ini membuatnya menjadi figur berpengaruh di kancah politik tanah air.
Rincian harta kekayaan Pramono Anung yang tercantum dalam LHKPN menunjukkan kepemilikan aset yang signifikan, terutama di sektor properti. Berikut detailnya:
- Tanah dan Bangunan: Rp35.427.059.686
- Tanah dan bangunan seluas 300 m2/240 m2 di Bogor, Jawa Barat, yang tercatat sebagai hasil sendiri senilai Rp1.073.988.000.
- Tanah dan bangunan seluas 2260 m2/1200 m2 di Jakarta Selatan, juga tercatat sebagai hasil sendiri senilai Rp24.201.933.686.
- Tanah dan bangunan seluas 544 m2/80 m2 di Kediri, Jawa Timur, yang juga merupakan hasil sendiri senilai Rp259.304.000.
Rincian aset lainnya dalam LHKPN masih belum dipublikasikan secara lengkap oleh IndoGlobeNews. Namun, total kekayaan yang mencapai lebih dari Rp100 miliar ini menunjukkan seberapa besar aset yang dimiliki oleh calon Gubernur DKI Jakarta tersebut. Angka ini tentu akan menjadi bahan pertimbangan bagi masyarakat dalam menilai rekam jejak dan integritas Pramono Anung.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.