IndoGlobeNews Nasional – Banjir rob masih melanda Jakarta Utara. Berdasarkan data IndoGlobeNews yang diterima dari BPBD DKI Jakarta pukul 14.00 WIB, Rabu (20/11/2024), satu RT di Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, terendam dengan ketinggian air mencapai 40 cm. Genangan ini hanya mewakili 0,003% dari total 30.772 RT di DKI Jakarta. Selain itu, tiga ruas jalan juga terdampak, yakni Jalan Hiu (40 cm), Jalan Tuna (30 cm), dan Jalan Cumi (10 cm), semuanya di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan.
Related Post
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menjelaskan bahwa banjir akibat hujan deras yang terjadi Selasa (19/11/2024) telah surut. Beberapa RT di Kelurahan Pejaten Timur (4 RT), Cawang (2 RT), Bidara Cina (1 RT), Cililitan (1 RT), dan Kampung Melayu (4 RT) yang sebelumnya terendam, kini sudah kembali normal. "Pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumah," ujar Isnawa.
Fenomena pasang maksimum air laut dan fase bulan baru (14-21 November 2024) menjadi penyebab utama rob di pesisir Jakarta Utara. Kondisi ini bahkan sempat membuat Pintu Air Pasar Ikan berada dalam status Siaga I pada Senin (18/11) pukul 10.00 WIB.
BPBD DKI Jakarta memastikan telah mengerahkan personel untuk memantau situasi dan berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan fungsi saluran air. Mereka juga bekerja sama dengan lurah dan camat setempat untuk percepatan surutnya genangan.
Masyarakat diimbau tetap waspada dan berhati-hati. Dalam keadaan darurat, hubungi nomor telepon 112, layanan gratis 24 jam non-stop.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.